Sebagai salah satu program unggulan Gubernur Arinal, Unit Reaksi Cepat (URC) yang fungsinya merespon secara cepat kerusakan jalan di Provinsi Lampung, diminta agar diseriusi implementasinya.
Hal ini dikatakan Vittorio Dwison, Anggota Komisi IV DPRD Lampung, Fraksi PKS saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara Komisi IV dengan Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) Provinsi Lampung, Febrizal Levi Sukmana beserta jajarannya, Selasa (20/1/2021) di Ruang Komisi IV DPRD Lampung.
“Kami berharap program URC, sebagai program unggulannya Pak Gub Arinal, harus serius pada tataran implementasinya,” kata Vittorio.
Disamping itu, Vittorio-pun menyampaikan catatannya tentang salah satu sebab cepat rusaknya jalan provinsi yang sudah dibangun adalah tidak adanya drainase atau siring di kanan/kiri jalan tersebut.
“Beberapa ruas jalan provinsi yang dibangun tidak memiliki siring, sehingga berdampak pada tak bertahan lamanya usia konstruksi jalan tersebut, karena saat hujan, air banyak menggenang di jalan tersebut, ” ungkap Anggota Fraksi PKS termuda tersebut.
Atas paparan Vittorio, Kadis BMBK meresponnya dengan berkomitmen untuk segera meng up date jalan provinsi yang tidak memiliki siring.
“Segera kami up date jalan provinsi yang tak punya siring, Pak, ” tutur Febrizal.
Sementara di akhir paparannya pada RDP tersebut, Vittorio Dwison mendukung kerja Febrizal Levi Sukmana yang baru dilantik sebagai Kadis BMBK baru, beberapa waktu lalu dan mengharapkan agar sebagai Kadis BMBK yang baru dapat melakukan terobosan kinerja dan inovasi bersama jajaran yang dipimpinnya.
“Karena Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi, merupakan OPD yang sangat strategis dan berdampak luas pada pembangunan, maka penting untuk terus melakukan terobosan dan inovasi, ” pungkas Vittorio.
